Mimbar Proletar

Sarah Naura Irbah
1 min readMar 10, 2020

Cobaan hidup sungguh kali memang besar dan tak wajar. Namun di situlah kita bisa berdiri jauh di atas standar.

Beberapa manusia terdekat kita memberi gusar, ingkar, gelagar, dan bahkan tengkar. Namun di situlah kita justru menunjukkan indahnya bunga mawar yang berpendar.

Kita tidak pernah berkoar dan mengumbar, tidak butuh tempat sandar maupun nyamannya bak istana kaisar. Namun di situlah kita justru butuh banget sama yang namanya dollar (WK CANDA).

Kita tetap bersinar, mata kita tetap berbinar. Walaupun orang lain kian mencecar, santuy ae karena kita jauh lebih ambyar dan barbar.

Akhir kata… Semoga kita selalu menjadi manusia yang tegar, kekar, dan gentar dalam menghadapi beragam hingar bingar kehidupan.

--

--